Jepara – Naila Farikha, siswa MI Hasyim Asy'ari Bangsri mengambil bagian dalam Olimpiade Matematika 2019 yang diselenggarakan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (Uinsa) Surabaya. Di ajang ini, Naila memboyong predikat Juara Umum dan Juara 1. Predikat ini populer karena olimpiade ini diatur dengan menggunakan wilayah se-Jawa.
Dilansir dari website resmi lomba matematika Uinsa, pelaksanaan pendaftaran 25 Maret 2019-31 Agustus 2019, sesi penyisihan Minggu, 22 September 2019 diikuti 18 Rayon se-Jawa dan babak semifinal & final Sabtu, 05 Oktober 2019 di UIN SUNAN AMPEL Surabaya.
Kegiatan Olimpiade Matematika di UINSA ini dimulai dari babak penyisihan per rayon, baru setelah itu babak semifinal dan final diadakan di UINSA Surabaya. Pada saat semifinal, peserta harus menyelesaikan soal isian singkat dan dua soal uraian. Sementara di final ada tiga soal yang akan dikerjakan oleh para peserta.
Olimpiade Matematika ini diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya. Yang diselenggarakan secara rutin tiap tahun dan diikuti oleh siswa MI/SDI, MTs/SMPI, dan MA/SMAI se-Jawa. Dalam penyisihannya terbagi dalam 18 rayon yaitu Banyuwangi, Jember, Jombang, Kediri, Kudus, Lamongan, Madiun, Malang, Pamekasan, Pasuruan, Probolinggo, Surabaya, Purwokerto, Surakarta, Yogyakarta, Bandung, Cirebon, dan Jabodetabek.
“Penghargaan ini semua dari Allah, oleh Allah, dan untuk Allah, yang diberikan kepada kita hanya sebagai bonus kecil pelepas lelah, selain itu komitmen ini lebih awal untuk membuktikan bahwa Generasi Umat Islam itu tidak memerlukan jaman, generasi umat Islam Milenial dan Pengawas Islam. Selain itu juga diniatkan untuk meningkatkan dan mematangkan dirimu, mental, perjuangan, perjuangan, berdoa, dan tawakal, tidak diperlukan lagi untuk memotivasi siswa sekolah desa dan mengubah stigma anak sekolah desa itu tidak sesuai dengan kampung / kudet, yang bisa mendukung jika diperlukan Inspirasi,” ungkap Naila selaku pemeroleh hadiah dan penghargaan dihubungi melalui telepon (sn)