https://jateng.kemenag.go.id/warta/berita/detail/kemenag-jepara-peduli-mualaf-hadirkan-atm-beras
Jepara- Dalam rangka pembinaan masyarakat mualaf Jepara dan mempermudah kebutuhan pangan, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara melalui Pokjaluh (Kelompok Kerja Penyuluh Fungsional Agama Islam) menggandeng Yayasan Baitul Mal (YBM) PT PLN Tanjung Jati B Tubanan melaksanakan kegiatan Launching ATM Beras.
Drs. Muslich, M.Ag selaku Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam dikonfirmasi (20/07) menyampaikan bahwa menjaga keimanan, meningkatkan ibadah dan terus menerus mencari ilmu serta terpenuhinya kebutuhan ekonomi guna hindarkan gejolak sosial merupakan bagian dari hal penting yang harus diperhatikan dalam hidup.
“ATM Beras yang dilaunching untuk Mualaf Jepara hadir ditujukan membantu masyarakat Mualaf dalam memenuhi kebutuhan pokok, yakni beras” terang Muslich
Melalui program ATM Beras ini, Kemenag Jepara bersama YBM PT PLN Tanjungjati B bermaksud ingin mempermudah kebutuhan pangan para Mualaf. Untuk sementara ini, ATM beras baru bisa terrealisasi 4 kilogram beras setiap bulannya untuk 50 orang penerima. Ke depan, akan diusahakan peningkatan menjadi 100 orang penerima manfaat.
Adanya bantuan dan perhatian kepada para mualaf, sangat berarti untuk menopang kebutuhan hidup dan ekonomi keluarga para mualaf. Selain itu, tentu binaan dan pendampingan dalam tetap menjaga Iman Islam mereka, meningkatkan semangat ibadah serta motivasi meningkatkan ilmu keagamaan. Belum lama ini juga telah disalurkan bantuan microfinance berupa modal usaha dan gerobak untuk usaha produktif bagi anggota MT (Majelis Ta’lim) Bina Muallaf Karanggondang Jepara.
“Para Mualaf adalah keluarga baru kita sebagai sesama umat muslim. Jadi harus kita terus sambut dengan baik, kita bahagiakan, karena banyak cerita pilu di balik keyakinan para mualaf ini saat memeluk agama Islam,” tutupnya. (sn)