https://jateng.kemenag.go.id/warta/berita/detail/kelas-tahfidz-madrasah-jepara-menjadi-nilai-plus
Jepara – Dalam rangka meningkatkan kompetensi dalam penguasaan terhadap kitab suci Al Quran, Madrasah-madrasah di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Jepara buka Kelas Tahfidz.
Penguasaan kitab suci Al-Quran ini merupakan nilai distingsi atau pembeda antara sekolah dengan madrasah, karena Madrasah ini merupakan lembaga pendidikan formal di bawah binaan Menteri Agama yang menyelenggarakan Pendidikan Umum berciri khas agama Islam. Nilai yang paling urgens untuk membedakan pendidikan madrasah dengan pendidikan lainnya adalah kompetensi penguasaan Kitab Suci Al-Qur'an. Membacanya saja ibadah, apalagi menghafalkannya dan mengamalkannya.
Pelaksana Tugas Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara Muh. Habib saat dimintai keterangan menuturkan bahwa Program kelas tahfidz tersebut disambut baik oleh masyarakat Jepara karena program tahfidz sangat bermanfaat bagi siswa madrasah khususnya bagi masa depan siswa ketika kembali di masyarakat.
“Menjalani hidup dan kehidupan menguasai kitab suci al-Quran, pedoman hidup, petunjuk dan pembeda yang Haq dan yang Bathil,” ungkap Muh. Habib dalam keterangannya, Jumat (24/01).
Kegiatan yang sangat positive dalam memacu mobilisasi madrasah berbasis tahfidz, program tahfidz merupakan pilihan unggulan di seluruh madrasah di Lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Jepara. Semua anak didik madrasah, ditarget menghafal 1 juz yaitu juz 30, dengan deadline setoran akhir sampai lulus madrasah.
“Kelas Tahfidz Al-Qur’an di madrasah-madrasah Jepara dijadikan program dasar yang menjadi nilai plus, di samping prestasi akademik. Seluruh siswa madrasah diharapkan prestasi akademik anak didik yang dilandasi dengan jiwa Qur’ani,” tandas Habib. (sn)
