Jepara — Komisi III DPR RI bekerja sama dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah menggelar kegiatan “Jagong Masalah Haji dan Umroh (Jamarot)” di Ballroom Astana Hinggil Sumosari, Batealit, Jepara, pada Senin (20/10/2025).
Hadir sebagai narasumber utama Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abdul Wachid, bersama Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Jawa Tengah, Fitriyanto, beserta tim dari Bidang PHU. Turut hadir pula Kasi PHU Kemenag Kabupaten Jepara, Siti Zuliyati, Ketua KBIHU se-Kabupaten Jepara, serta para calon jemaah haji yang dijadwalkan berangkat pada tahun mendatang.
Dalam sambutannya, Fitriyanto menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara Kanwil Kemenag Jawa Tengah dengan Komisi III DPR RI dalam memfasilitasi berbagai urusan haji dan umrah.
“Kegiatan ini merupakan bentuk nyata upaya bersama untuk memberikan informasi dan diseminasi kebijakan terbaru terkait penyelenggaraan ibadah haji, mulai dari tata cara pendaftaran, pembatalan, pengembalian dana, hingga pengelolaan kuota,” ujarnya
Dalam kesempatan tersebut, Fitriyanto menekankan persoalan daftar tunggu haji yang kini mencapai sekitar 5,3 juta orang. Ia berharap melalui kerja sama yang kuat antara pemerintah dan legislatif, persoalan tersebut dapat ditangani secara bertahap sehingga penyelenggaraan haji menjadi lebih efisien dan terkelola dengan baik.
Sementara itu, Abdul Wachid dalam penyampaian materinya menyoroti sejumlah isu krusial dalam penyelenggaraan ibadah haji, terutama peningkatan kualitas petugas haji yang dinilai sangat penting dalam memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah.
Ia juga menyampaikan harapan agar biaya haji dapat terus ditekan sehingga lebih terjangkau bagi masyarakat, serta masa tunggu keberangkatan haji dapat dikelola dengan baik dan dimungkinkan bisa mencapai sekitar 26 tahun. Ia menegaskan bahwa DPR akan terus berkomitmen mendorong kebijakan yang berpihak kepada jamaah, baik dalam aspek pembiayaan maupun peningkatan kualitas pelayanan.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif dan hangat. Sesi ini dipandu langsung oleh Kasi PHU Kemenag Jepara, Siti Zuliyati, selaku moderator. Dalam suasana penuh antusiasme, para peserta terutama calon jemaah haji menyampaikan berbagai pertanyaan dan pandangan terkait pelaksanaan haji tahun mendatang.
Kegiatan ini menjadi wadah yang efektif untuk berdialog dan menyerap aspirasi masyarakat terkait penyelenggaraan ibadah haji dan umrah. Diharapkan para peserta memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai kebijakan dan mekanisme penyelenggaraan haji.(NH)






