Jepara – Di awal tahun pelajaran baru 2020/2021 Madrasah Aliyah Negeri 1 Jepara kembali mengukir prestasi di tingkat nasional dengan menggondol sebanyak 11 (sebelas) buah medali kejuaraan dalam Even Merdeka Science Competition (MSC) yang diselenggarakan oleh POSI (Pelatihan Olimpiade Sains) Indonesia) dikutipan dari laporan hasil kompetisi yang dirilis oleh Direktur Utama POSI, Fahruroji Panjaitan. Dalam rilisnya mengucapkan Even Merdeka Science Competition (MSC) dengan tujuan memfasilitasi siswa untuk berprestasi dan menjadi sarana evaluasi terhadap kemampuan siswa di tingkat SMA / MA.
Keputusan pemenang MSC beberapa waktu yang lalu dengan sistem online. Sesuai dengan petunjuk teknis MSC, ada beberapa medali untuk diperebutkan, terdiri dari 5 medali emas, 10 medali perak, dan 15 medali perunggu. Namun, untuk nilai yang sama akan mengikuti peringkat di atasnya sehingga jumlah pemenang bisa saja lebih dari 30.
Pada ajang MSC ini, MAN 1 Jepara berhasil memboyong sebanyak 11 medali. Kesebelas medali yang diraih oleh siswa siswi diantaranya: 1 medali emas, 3 medali perak, dan 7 medali perunggu dengan perincian bidang lomba termasuk: 1 emas dan 1 perak untuk bidang komputer; 1 perak dan 1 perunggu untuk bidang astronomi; 1 perak dan 1 perunggu untuk bidang kimia; 2 perunggu bidang kebumian; 2 perunggu bidang ekonomi, dan 1 perunggu bidang geografi.
Kepala MAN 1 Jepara melalui Wakamad Bidang Kurikulum Tafrikan, S.Pd yang menjadi bagian dari pemerhati perkembangan peserta didik menyampaikan bahwa sebelas medali itu adalah wujud kerjasama dan keseriusan jaga wibawa madrasah hebat madrasah bermartabat. Ke depan, diharapkan anak-anak tetap konsisten dan lebih meningkatkan kompetensi diri untuk tidak merasa puas dengan prestasi ini. Walaupun dalam suasana mewabahnya pandemi Covid-19 jangan menjadikan patah semangat, tetapi jadikan kondisi ini untuk tambah giat lagi dalam latihan dan belajar di rumah serta tetap memperbanyak ibadah sekaligus berdoa penuh kerendahan kepada Allah SWT.
“Al-Hamdulillah bersyukur kehadirat Allah SWT dan terima kasih untuk anak-anak atas prestasi yang diraih” kata Tafrikan
Virus corona Wabah (Covid-19) yang melanda lebih dari 200 Negara di dunia telah memberikan tantangan madrasah dalam persiapan keikutsertaan lomba. Pembinaan yang biasanya dilakukan dengan tatap muka, sekarang harus mengikuti paradigma baru dengan pembinaan online atau via internet.
Sementara itu, Dimas Yudha Saputra siswa kelas XI MIPA peraih medali emas bidang komputer saat ditemui menuturkan anggapan dirinya tidak lolos dalam perlombaan ini. “Sebenarnya saya khawatir tidak lolos dalam perlombaan ini Pak. Biasanya kami dibina secara langsung oleh bapak ibu guru, sekarang kami harus betul-betul belajar mandiri. Saya merasa lebih tenang jika dibimbing secara langsung. Untuk itu, saya mewakili teman-teman ucapan terima kasih kepada bapak ibu guru yang telah mendampingi kami dalam belajar ”tutur Dimas.
Keberhasilan siswa-siswi MAN 1 Jepara dalam ajang perlombaan MSC tingkat nasional ini menjadi warna dalam memajukan pendidikan di Indonesia khusunya pendidikan di Madrasah menuju “Madrasah Hebat dan Madrasah Bermartabat (tgh/sn)